Apa Itu Sosiologi?
What is sociology?
Pernahkah kamu bertanya-tanya, bagaimana dunia bekerja?
Ini tentang dunia manusia.
Misalnya, apakah kamu pernah bertanya-tanya siapa saja yang masuk ke perguruan tinggi dan mengapa?
Apa yang membuat orang berbaris di jalan-jalan?
Bagaimana kamu tahu untuk mengangkat tanganmu di kelas matematika tapi tidak di meja makan?
Mengapa beberapa orang menyukai musikal Broadway, beberapa menyukai hip hop, dan beberapa menyukai keduanya?
Nah, kita akan mencari tahu tentang semua itu dan banyak lagi.
Terutama kamu.
Kamu akan belajar tentang kamu, dan tempatmu di dunia.
Sosiologi mulai muncul karena seorang filsuf Perancis yang bernama Auguste Comte pada tahun 1800-an.
Dia ingin ada ilmu pengetahuan yang sistematis untuk mempelajari masyarakat, cara untuk menyelidiki dan memecahkan masalah dasar.
Sementara sosiologi saat ini sangat berbeda dari apa yang dulu Comte bayangkan, ilmu ini setidaknya masih sama.
Sosiologi adalah studi ilmiah yang mengkaji masyarakat dan perilaku manusia.
Sociology is the scientific study of society and human behavior.
Tapi bukankah masyarakat adalah hal yang luas? Masyarakat adalah semua hal; seperti perekonomian suatu kota, politiknya. Lalu apa hubungannya dengan mengangkat tangan di meja makan?
Banyak, ternyata.
Masyarakat hanya sekelompok orang yang berbagi budaya dan suatu wilayah.
A society is just a group of people who share a culture and a territory.
Budaya ada dalam segalah hal, dari pertanyaan besar dalam politik sampai interaksi terkecil antara orang-orang.
Jadi, masyarakat itu luas, tetapi juga sangat kecil.
Ingin melihat bagaimana?
Mari kita lihat Gelembung Pikiran.
Bayangkan kamu sedang duduk sendirian di kamarmu, menyanyikan musikal Broadway kesukaanmu dengan sangat keras.
Memang tak ada yang melihat.
Tidak ada masyarakat yang dapat ditemukan. Kecuali kalau itu ternyata salah.
Bahkan jika kamu mengabaikan orang lain yang ada di rumah - orang tua, saudara kandung, atau teman sekamarmu yang kamu ganggu saat menyanyi separah tadi- masih ada lagu yang kamu nyanyikan, dan musik yang melantun.
Hal tadi, bersama dengan objek lain yang tidak kamu buat sendiri, adalah produk dari masyarakat. Dan kamu mungkin sendirian menyanyikan Hamilton kuat-kuat, tetapi kamu tidak sendirian ketika temanmu memperkenalkan musikal, dan lagunya. Karena itulah, selera musikmu tidak muncul dari kamu sendiri. Jenis musik apapun yang kamu sukai dapat dipengaruhi oleh apa pun yang kamu kenal sejak kecil sampai apa yang disukai temannu sekarang. Juga pada lingkungan apa kamu dibesarkan, atau sekolah apa yang kamu masuki.
Masyarakat adalah rumit; dia ada di tempat yang mungkin tak kamu sangka.
(Itulah
Komentar
Posting Komentar