Kisah Nyata : Sedekah Memudahkan Mendapat Pekerjaan
Kisah ini merupakan pengalaman yang dialami oleh EH, 25 tahun, seorang putri Cirebon.
19 Maret 2013
EH tersentuh dan mendapat pencerahan setelah membaca Kisah Nyata : Sedekah 1 Juta Dibalas 1 Milyar.
EH juga ingin merasakan kesuksesan dengan sedekah, namun apa yang akan disedekahkan. Masalah begitu banyak yang belum ada solusinya.
Saat ini EH belum punya penghasilan karena belum punya pekerjaan. Ia lulusan IAIN jurusan PAI. Ia ingin bekerja di lembaga pendidikan. Sudah 20 lebih surat lamaran dimasukkan, tapi belum juga ada panggilan.
Masalah lain adalah rencana pernikahan yang tertunda karena materi belum ada. Rencana Oktober 2012 gagal, Januari 2013 gagal. Rencana lagi bulan April 2013, melihat sikon. Namun sepertinya belum bisa juga bulan April. EH dan calon suami, HD, memang tidak ingin pesta yang mewah, namun yang menjadi masalah, HD belum punya apa-apa untuk diberikan kepada EH. Saat ini HD belum punya pekerjaan tetap, hanya bantu saudara-saudaranya, tidak digaji. Sebelumnya pernah kerja di optik, tapi kemudian optik di jual, ia putus kerja.
EH mulai mengamalkan amalan ibadah wajib dan sunnah untuk mendapatkan pertolongan Allah.
21 Maret 2013
HD ada yang menawari kerja untuk mengantar barang ke optik-optik, tapi dengan syarat harus punya motor. HD tidak punya motor dan tidak punya dana 2 juta untuk DP kredit motor. Calon majikan mau menunggu sampai akhir Maret, tepatnya 28 Maret.
HD putus asa karena tidak tahu harus kemana untuk mendapatkan dana 2 juta. EH menyanggupi untuk membantu mencarikan yang 2 juta walaupun sebenarnya ia juga belum punya bayangan kemana akan mencari. EH ingin membuktikan bahwa pertolongan Allah ada lewat sedekah.
22 Maret 2013
EH terus melaksanakan ibadah wajib dan sunnah untuk mendapatkan pertolongan Allah. Dalam hatinya terbetik keyakinan bahwa Allah akan menolong. Namun terkadang ada keraguan dengan waktu yang sebentar lagi.
24 Maret 2013
HD menelepon, mengatakan sudah tidak semangat lagi untuk mendapatkan tawaran pekerjaan terakhir karena dana 2 juta belum terbayang dapat dari mana.
Dalam hati EH juga ada keraguan. EH sedang usaha jualan dalam rangka berikhtiar, namun sepertinya tidak mungkin terkumpul 2 juta sampai tanggal 28 Maret.
25 Maret 2013
Hasil jualan baru terkumpul Rp 150.000. Bagaimana jadi 2 juta?
EH dapat saran untuk menyedekahkan saja yang Rp 150.000 itu. Akhirnya EH menyedekahkan uang Rp 150.000 itu untuk anak yatim.
27 Maret 2013
Pertolongan Allah belum datang.
28 Maret 2013
Dana belum ada. EH minta kepada calon majikan HD, sambil menangis, agar memberikan kesempatan lagi. EH menyampaikan rencana menikah bulan Juni 2013, namun HD belum ada penghasilan. Akhirnya calon majikan HD memberikan waktu satu minggu lagi, sampai tanggal 4 April.
30 Maret 2013
EH sudah tidak berharap akan ada yang memberikan dana 2 juta. Tapi ia berusaha untuk mencari pinjaman.
Teman-teman EH mencibir, mempertanyakan keajaiban sedekah yang pernah ia ceritakan waktu menyumbangkan uang Rp 150.000 ke anak yatim.
2 April 2013
EH mendapat pekerjaan mengajar di bimbel.
Ada seseorang yang akan membantu mencarikan pinjaman.
4 April 2013
Ternyata pinjaman belum dapat hari ini, bisanya besok ditransfer. EH kebingungan. Alhamdulillah hari hujan, EH tidak jadi ketemuan dengan si calon majikan.
5 April 2013
EH mendapat pinjaman 2 juta untuk DP kredit motor. Tanggal 8 April HD akan mulai bekerja.
EH bersyukur, ia dan calon suami mendapat pekerjaan.
"Allah tidak pernah menyalahi janji-Nya."
19 Maret 2013
EH tersentuh dan mendapat pencerahan setelah membaca Kisah Nyata : Sedekah 1 Juta Dibalas 1 Milyar.
EH juga ingin merasakan kesuksesan dengan sedekah, namun apa yang akan disedekahkan. Masalah begitu banyak yang belum ada solusinya.
Saat ini EH belum punya penghasilan karena belum punya pekerjaan. Ia lulusan IAIN jurusan PAI. Ia ingin bekerja di lembaga pendidikan. Sudah 20 lebih surat lamaran dimasukkan, tapi belum juga ada panggilan.
Masalah lain adalah rencana pernikahan yang tertunda karena materi belum ada. Rencana Oktober 2012 gagal, Januari 2013 gagal. Rencana lagi bulan April 2013, melihat sikon. Namun sepertinya belum bisa juga bulan April. EH dan calon suami, HD, memang tidak ingin pesta yang mewah, namun yang menjadi masalah, HD belum punya apa-apa untuk diberikan kepada EH. Saat ini HD belum punya pekerjaan tetap, hanya bantu saudara-saudaranya, tidak digaji. Sebelumnya pernah kerja di optik, tapi kemudian optik di jual, ia putus kerja.
EH mulai mengamalkan amalan ibadah wajib dan sunnah untuk mendapatkan pertolongan Allah.
21 Maret 2013
HD ada yang menawari kerja untuk mengantar barang ke optik-optik, tapi dengan syarat harus punya motor. HD tidak punya motor dan tidak punya dana 2 juta untuk DP kredit motor. Calon majikan mau menunggu sampai akhir Maret, tepatnya 28 Maret.
HD putus asa karena tidak tahu harus kemana untuk mendapatkan dana 2 juta. EH menyanggupi untuk membantu mencarikan yang 2 juta walaupun sebenarnya ia juga belum punya bayangan kemana akan mencari. EH ingin membuktikan bahwa pertolongan Allah ada lewat sedekah.
22 Maret 2013
EH terus melaksanakan ibadah wajib dan sunnah untuk mendapatkan pertolongan Allah. Dalam hatinya terbetik keyakinan bahwa Allah akan menolong. Namun terkadang ada keraguan dengan waktu yang sebentar lagi.
24 Maret 2013
HD menelepon, mengatakan sudah tidak semangat lagi untuk mendapatkan tawaran pekerjaan terakhir karena dana 2 juta belum terbayang dapat dari mana.
Dalam hati EH juga ada keraguan. EH sedang usaha jualan dalam rangka berikhtiar, namun sepertinya tidak mungkin terkumpul 2 juta sampai tanggal 28 Maret.
25 Maret 2013
Hasil jualan baru terkumpul Rp 150.000. Bagaimana jadi 2 juta?
EH dapat saran untuk menyedekahkan saja yang Rp 150.000 itu. Akhirnya EH menyedekahkan uang Rp 150.000 itu untuk anak yatim.
27 Maret 2013
Pertolongan Allah belum datang.
28 Maret 2013
Dana belum ada. EH minta kepada calon majikan HD, sambil menangis, agar memberikan kesempatan lagi. EH menyampaikan rencana menikah bulan Juni 2013, namun HD belum ada penghasilan. Akhirnya calon majikan HD memberikan waktu satu minggu lagi, sampai tanggal 4 April.
30 Maret 2013
EH sudah tidak berharap akan ada yang memberikan dana 2 juta. Tapi ia berusaha untuk mencari pinjaman.
Teman-teman EH mencibir, mempertanyakan keajaiban sedekah yang pernah ia ceritakan waktu menyumbangkan uang Rp 150.000 ke anak yatim.
2 April 2013
EH mendapat pekerjaan mengajar di bimbel.
Ada seseorang yang akan membantu mencarikan pinjaman.
4 April 2013
Ternyata pinjaman belum dapat hari ini, bisanya besok ditransfer. EH kebingungan. Alhamdulillah hari hujan, EH tidak jadi ketemuan dengan si calon majikan.
5 April 2013
EH mendapat pinjaman 2 juta untuk DP kredit motor. Tanggal 8 April HD akan mulai bekerja.
EH bersyukur, ia dan calon suami mendapat pekerjaan.
"Allah tidak pernah menyalahi janji-Nya."
Komentar
Posting Komentar