Berbicara pun Ada Etikanya

Berbicara pun Ada Etikanya

ISLAM mengatur segala aspek kehidupan ini dengan begitu sempurna. Mulai tidur, makan, bahkan berpolitik pun telah Islam atur dengan begitu baik. Bahkan ketika kita berbicara dengan orang lain pun Islam telah mengaturnya.

Sebagai seorang Muslim, sudah seharusnya kita paham bahwa setiap apa yang kita katakana hari ini akan dimintai pertanggungjawaban di akhirat kelak. Maka dari itu, seorang Muslim sudah seharusnya memperhatikan beberapa etika ketika berbicara.

1. Hendaknya pembicaraan selalu di dalam kebaikan. Allah berfirman yang artinya,

"Tidak ada kebaikan pada kebanyakan bisikan-bisikan mereka, kecuali bisikan-bisikan dari orang yang menyuruh (manusia) memberi sedekah atau berbuat ma'ruf, atau mengadakan perdamaian di antara manusia." (An-Nisa: 114)

2. Hendaklah seseorang berbicara dengan suara yang dapat didengar, tidak terlalu keras dan tidak pula terlalu rendah, ungkapannya jelas, dapat dipahami oleh semua orang dan tidak dibuat-buat atau dipaksa-paksakan.

3. Jangan membicarakan sesuatu yang tidak berguna bagi Anda. Hadits Rasulullah SAW menyatakan, "Termasuk kebaikan Islam seseorang adalah meninggalkan apa yang tidak berguna baginya." (HR. Ahmad)

4. Janganlah Anda membicarakan semua yang Anda dengar. Abu Hurairah di dalam haditsnya menuturkan, Rasulullah SAW bersabda, "Cukuplah menjadi suatu dosa bagi seseorang apabila ia membicarakan semua yang telah ia dengar." (HR. Muslim)

5. Menghinari perdebatan dan saling membantah, sekalipun Anda berada di pihak yang benar dan menjauhi perkataan dusta ketika bercanda.

6. Tenang dalam berbicara dan tidak tergesa-gesa. Aisyah telah menuturkan, "Sesungguhnya Nabi apabila membicarakan suatu pembicaraan, sekiranya ada orang yang mengetahuinya, niscaya ia akan menghitung (kata-kata) beliau." (Muttafaq 'alaih)

7. Menghindari perkataan jorok (keji). Rasulullah SAW bersabda, "Seorang mukmin itu bukanlah seorang pencela atau pengutuk atau yang keji pembicaraannya." (HR. Bukhari)

8. Menghindari sikap memaksakan diri dan banyak bicara di dalam berbicara.

9. Menghindari perbuatan ghibah (menggunjing) dan mengadu domba. Allah berfirman yang artinya, "Dan janganlah sebagian kamu menggunjing sebagian yang lain." (Al-Hujarat:12)

10. Mendengarkan pembicaraan orang lain dengan baik dan tidak memotongnya, juga tidak menampakkan bahwa kamu mengetahui apa yang dibicarakannya, tidak menganggap renddah pendapatnya atau mendustakannya.

11. Jangan memonopoli dalam berbicara, tetapi berikanlah kesempatan kepada orang lain untuk berbicara.

12. Menghindari perkataan kasar, keras dan ucapan yang menyakitkan dan mencari-cari kesalahan pembicaraan orang lain dan kekeliruannya, karena hal tersebut dapat mengundang kebencian, permusuhan dan pertentangan.

13. Menghindari sikap mengejek, memperolok-olok dan memandang rendah orang yang berbicara. (Sumber: Etika Seorang Muslim/Karya: Lajnah Ilmiah Darul Wathan/Penerbit: Darul Haq)
Sent from my BlackBerry®
powered by Sinyal Kuat INDOSAT

Komentar